Syair tidak lengkap
Saat
itu kami keras berkelakar
Akhirnya
ada sesuatub yang terbakar
Sederhana
saja, kami dituduh makar
Tapi
ingatlah, aku sudah siap dihajar
Kurahasiakan
dalam sunyi perasaan
Egoku
datang menekan
Melawan,
bertahan, lawan
Tentunya
perubahan
syairku
ini tidak lengkap
Terang
saja, dengan kamu kita terperangkap
Tapi
yakinlah kawan, kita singkap
Tirani
yang semakin keparat ini, dengan harap dan sayap
Kawan,
kita akan dengan terbang
Menuntut
semua yang telah kau tebang
Baru
mulai, jangan harap hidupmu akhirnya tenang
Kami
sudah tandai masa berakhirmu dengan gelang
Hei,
kau mengharap semua berakhir
Pantas
saja kau kuatir
Bukan
sindiran, tapi pastilah kau akan tersingkir
Lima
baitku ini amatir, sekaligus petir